
Menurut Ole Hansen dari Saxo Bank, harga emas kemungkinan telah mencapai puncaknya untuk tahun 2025, namun diperkirakan akan kembali menguat pada awal 2026. Analisis ini didasarkan pada pola pergerakan emas yang menunjukkan siklus tertentu.
Berdasarkan data terbaru, emas mengalami tekanan jual yang signifikan dengan penurunan harian terburuk dalam beberapa tahun terakhir. Namun para ahli menyatakan bahwa tren jangka panjang emas tetap solid meskipun terjadi volatilitas ekstrem.
Beberapa analis seperti Marketgauge's Schneider bahkan menyarankan untuk mengambil keuntungan (profit taking) pada posisi emas dan perak saat ini. Sementara itu, analis dari Crescat Capital memperkirakan potensi harga emas bisa mencapai $25.000-$55.000 jika pola historis terulang.
Sumber : KitcoNews


